Daerah  

Kantor Gubernur Riau Mencekam, KPK Geledah Mobil Dinas Plt Gubernur SF Hariyanto

PEKANBARU — Suasana halaman Kantor Gubernur Riau, Senin (10/11/2025), mendadak tegang saat sejumlah penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) datang dan langsung menggeledah mobil dinas milik Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Riau, SF Hariyanto.
Langkah tak terduga itu sontak menjadi sorotan publik, mengingat posisi SF Hariyanto kini menggantikan Abdul Wahid, Gubernur Riau nonaktif yang lebih dulu ditetapkan sebagai tersangka korupsi.

Dalam pantauan di lokasi, tim penyidik tampak memeriksa secara detail setiap sudut kendaraan — mulai dari kabin, kursi belakang, hingga bagasi. Penggeledahan dilakukan di bawah pengawasan sopir pribadi SF Hariyanto. Tak lama kemudian, petugas membawa keluar sejumlah dokumen, satu kotak, dan sebuah buku agenda yang diduga memiliki kaitan dengan penyidikan kasus besar di Riau.

Seorang pegawai di lingkungan kantor gubernur mengaku suasana tiba-tiba berubah mencekam.

“Begitu mobil KPK masuk, semua pegawai langsung diam. Tak ada yang berani keluar ruangan sebelum situasi jelas,” ujarnya kepada wartawan.

Hingga sore hari, belum ada pernyataan resmi dari KPK maupun pihak Pemerintah Provinsi Riau mengenai maksud penggeledahan tersebut. Namun, sumber internal menyebutkan bahwa operasi kali ini masih berkaitan dengan pengembangan kasus dugaan korupsi proyek infrastruktur yang sebelumnya menyeret nama Abdul Wahid.

Pengamanan di kompleks kantor gubernur pun diperketat. Beberapa petugas Satpol PP tampak berjaga di titik-titik strategis, sementara kendaraan tamu diperiksa satu per satu.
Publik kini menanti — apakah penggeledahan ini menjadi babak baru dalam penyidikan kasus korupsi di Riau, atau sekadar pemeriksaan rutin yang menimbulkan spekulasi besar.****